17 February 2010

Gardu PLN main loncatan

Gambarnya bagus bos

hehe

Read more...

16 February 2010

Resume "Gue Never Die"

Resume ini saya buat beberapa tahun yang lalu, silakan kalo mau ngopy atau mau nambahin
Buku : Gue Never Die
( Salim A Fillah )
BAGIAN PERTAMA
Dibagian pertama ini nanti kita akan dijelaskan berbagai hal yang berhubungan dengan Pencipta kita, berbagai belenggu yang menyebabkan kegagalan dalam hidup, ketegaran akhalq, dan standar hidup orang mukmin.
BAGIAN KEDUA
Dibagian kedua, kita akan diajak pencipta buku untuk mengalihkan kekayaan dari materi ke kualitas diri. Disini berisi tentang hal – hal seperti bagaimana seharusnya seorang mukmin harus perkasa, punya otak yang selalu ting,perawatan diri yang baik, dapat mengatur waktu, dan berusaha memberikan yang terbaik bagi orang yang dicintainya.

Itu tadi gambaran besar apa yang ada dibuku ini. Untuk lebih jelasnya silakan simak resume yan saya buat berdasarkan yang saya dapatkan…
Bagian pertama diawali dengan kewajiban kita menjemput dua kalimat yang utama :
1. Laa Ilaaha : kalimat ini berarti tiada ilah yang bermakna bahwa kita terbebas dari segala belenggu. Contohnya belenggu kebodohan diri, hawa nafsu pribadi, bisikan syaithon, kesombongan intelektual, tradisi nenek moyang, trades mayoritas manusia, pers yang semiotik, pengaruh propaganda pemerintah, idola yang menyesatkan, gaya hidup orang kafir, dan materi yang tampak. Tetapi karena ada kata Illah maka kita juga harsus terikat dengan berbagai ketentuan jika berkeinginan mendapatkan kebahagiaan. Yaitu keterikatan penentuan peribadahan, persyari,atan dan kehakiman.
2. Illalllaah : yang berarti bahwa hanyalah Alloh Yang Esa yang wajib kita sembah.
Didalam dua kalimat tersebut dapat dipahami bahwa:
1. syahadat berarti perpisahan, yaitu berpisah dari perbuatan maksiat dan berpisah juga berarti berbeda dengan manusia yang berpaling dariNya.
2. syahadat berarti keberasamaan, yang termasuk kedalamnya adalah bersama dalam berjuang dan bersama dalam bersaudara.
3. syahadat juga berarti ikut berkompetisi untuk memperebutkan surga Alloh SWT.
Dan setela benar – benar mengetahui makna syahdat tadi maka kita juga harus mengetahui bagaimana sikap Rosul dan apa isi kandungan Al Quran.
Dan selalu ingatlah bahwa wujud penghambaan makhluk terhadap Alloh SWT harus meliputi 3 hal berikut ini : Takut – harap – dan Cinta. Apabila hal ini telah dapat diterapkan maka sesungguhnya manusia telah mencapai dengan apa yang disebut dengan Taqwa. Taqwa sendiri terdiri dari 5 unsur yang menyokongnya yaitu ;
1. Muraqabah : Pengawasan melekat
2. Mu’ahadah : Mengingat dan merumuskan visi misi
3. Muhasabah : Evaluasi
4. Mu’aqabah : konsekuensi, Reward and punishment
5. Mujahadah : Perjuangan tiada akhir
Setelah hal – hal diatas dilaksanakan maka diharapkan akan terbentuk karakter yang memang merupakan karakter mukmin sejati,
Di buku ini kita juga diterangkan bagaimana kita seharusnya selalu menang melawan kemaksiatan. Disini kita harus bisa menjaga pencernaan, yaitu dari barang yang haram dzatnya, haram asalnya, tidak Thoyyib dzatnya dan tidak Thoyyib asalnya. Selain pencernaan kita juga dituntut untuk menjaga pakaian, menjaga dengaran, menjaga penglihatan , menjauhi kekejian, menjaga pergaulan, menjauhi istana – istana syaithon dan yang terakhir yaitu banyak bertobat.
Nah setelah terbentuk karakter muslim yang kuat maka mulailah kita harus mengupayakan pengalihan bentuk kekayaan dari materi ke kualitas diri. Bagaiman kualitas diri yang diharapkan dippunyai orang islam? Disini disebutkan bahwa standar hidup orang islam melingkupi : isteri yang sholehah, kendaraan yang bisa mengantar kemanapun, dan rumaha yang lapang dan damai. Begitulah standar yang seharusnya di[unyai oleh seorang muslim, maka dari itu kita dituntut untuk memperbaiki berbagai hal. Salah satu yang seharusnya dapat kita perbaiki disini adalah menjadikan bisnis sebagai pekerjaan kita. Disarankan untuk bisnis supaya kita lebih menghargai waktu dan kerja keras, mengerti apa itu resiko, berjiwa merdeka, menghargai silaturohim, berwawasan luas, cerdas mengelola anggaran, bisa belajar kepemimpinan, merasakan indahnya sodaqoh, lebih peka untuk bersyukur dan bersabar, dan merasakan nikmatnya emberi kemanfaatan bagi banyak orang. Tetapi meskipun ditekankan wajib menjadi investor, kita boleh memilih self employee, tetapi berusahaklah jangan menjadi employee.
Selan berusaha merubah pola kerja kita, seorang muslim juga dituntut untuk merubah kebiasaan – kebiasaaan lain agar tubuh ini menjadi perkasa, otak ini menjadi ting, dan kiata dapat mengatur diri agar dapat dicintai orang lain. Berbagai macam cara yang disunahkan Rosul disebutkan dalam buku ini. Seperti dalam menjadikan tubuh kita perkasa dalam pandangan islam, kita dituntut untuk melihat tipe makanannya, Tipe makanan yang disebutkan adalah halal, bergizi, dan lezat, hal ini sesuai dengan tuntunan syariat. Selain hal itu kita dianjurkan untuk makan biji – bihjian, daging yang disembelih dengan cara islam, produk laut, sayuran, buah, air jernih, susu, dan mengonsumsi produk lebah. Kita jugs diharapkan untuk mempunyai kemampuan dasar berupa lari, gulat, berkendara, berenang, memanah dan melempar. Menjaga kesehatan fisik dengan medical check up, menjaga asupan, dan menjaga tidur & kebersihan turut membantu dalam menciptakan badan yang perkasa. Yang terpenting dari semuanya yaitu kita harus tetap sederhana dan jangan berlebihan.
Iu tadi cara menjadikan diri kita perkasa, dilain sisi kita juga dituntut agar mempunyai otak cemerlang / kecerdasan. Berbagai jenis kecerdasan diharapkan dipunyai oleh pribadi muslim. Kecerdasan – kecerdasan itu berupa kecerdasan linguisti / bahasa, logika – matematika, kinestetika, ruang, auditori – ritmik, intreapersonal dan tentunya intrapersonal. Maka dari itu kita harus selalu menuntut ilmu. Dan dalam menuntut ilmu ini jangan samapai kita merasa puas dengan ilmu yang didapatkan dan kadan ilmu yang kita dapatkan hanya kia timbun tanpa dibagi – bagikan dengan orang lain.
Dan setelah dua hal diatas maka mengatur diri adalah keharusan kita selanjutnya. Mengatur diri dalam hal ini adalah merawat tubuh kita ini Telah disunahkan oleh Rosul kita bahwa memaangkas kumis, memelihara jenggot, bersyiwak Istinsyaq, menggunting kuku, mencurucu leluk – lekuk jari, mencabut rambut ketiak, istihdaad, istinja’, berkumur dan berkhitan. Mengatur diri juga termasuk dalam hal mengatur arus uang masuk dan mengatur arus uang keluar agar administrasi kita berjalan sesuai yang direncanakan. Dalam penagturan diri ini harus disertai dengan komitmen dan konsistensinya.
Ini yang menjadi penentu segala aktivitas tadi, yaitu waktu. Waaktu bisa saja menjerat manusia dalam kekecewaan – kekecewaan yang berangsur – rangsur. Makanya kita sangat dianjurkan sekali dalm memangemen waktu, dibuku ini sijelasakan cara mengatur waktu kita, cara – cara yang dilakukan antara lain :
1. Ideentifikasikan batu-batu besar kita pecan ini.
2. Menjadwalkan terlebih dahulu waktu untuk batu – batu besar kita.
3. Menjadwalkan segalanya.
4. Update tiap hari.
Nah setelah berjuang untuk memperbaiki diri maka saatnyalah yang terakhir kalinya kita harus berusaha bersungguh – sngguh dalam mengerjakanya. Selalu ingatlah bahwa kita melakukan ini adalah karena aloh dan untuk orang – orangyang kita cintai. Dengan dorongan seperti inilah diharapkan dari kitanya sendiri dapat terobsesei melakukan yang terbaik. Dibuku gue never die ini disetiap bab – babnya selalu disertai dengan isi yang berupa kegiatan yang menjadi targetan / capaian kita dalam bab tersebut. Capaian – capaaian inipun terdiri dari berbagai macam capaian, seperti capaian intelektual, capaian fisik, dan capaian spiritual. Dengan menganalogikan capaian itu sebagai buah keberhasilan dari perubahan kita, diharapkan kita akan menjadi semakin lebih baik dimasa – masa berikutnya dan selalu Tak ada matinya


Dan ingatlah sobat, orang sukses bukan hanya orang yang banyak hartanya, bukan hanya orang yang tinggi jabatanya, tetapi orang sukses adalah orang yang selau memberi manfaat kepada orang – orang disekitarnya.


Read more...

Menggunakan kata YA dan TIDAK dengan tepat

Mungkin ada berbagai orang yang merasa bingung ketika ada tawaran, diajak janjian, diajak main, ataupun disuruh orang untuk bisa mengatakan ya atau tidak, memang hal sepele ini kadang - kadang membuat salah atau mengacaukan kerjaan kita yang lain, maka dari itu setelah hidup lebih dari dua puluh tahun saya menulis bagaiman kita mengatakan ya atau tidak sesua pada kondisi yang memang kata tersebut layak diucapkan
1. Kata ya
ucapkanlah kalo dalam suatu latihan atau training yang tidak membawa nama organisasi atau instansi
contoh: Saat ikut workshop anda ditunjuk sebagai model peraga, maka iyain aja.
Jangan takut diberi tugas, tetapi tugas itu harus sesuai tujuanmu jika tidak jangan takut ucapkan No
2. kata tidak
Ucapkanlah saat kamu diajak oleh orang lain untuk kegiatan tidak sesuao fokus tujuanmu.
Ucapkanlah saaat diajak orang lain tetapi kamu sudah ada janji

Tips dan trik tersebut cocok dipakai sebagai ungkapan jangan takut mengucapkan tidak atau jangan takut juga mengucapkan ya..

Read more...

Merubah Kebiasaan

Lebih dari dua tahun telah kujalani untuk menempuh masa - masa kuliah ini. Telah dua tahun lebih pula berbagai perubahan yang telah saya alami, tentunya ada yang menuju ke lebih baik dan ada yang menuju ke yang tidak baik.
Sederhana saja, soal gaya hidup seperti makan, olahraga saya rasa bahwa sewaktu dimasa sebelum kuliah lebih baik dalam kualitas dan kuantitasnya. Tetapi dalam hal seperti keinginan untuk mengetahui hal yang lebih luas dan mengetahui berbagai berita dan penguasaan fasilitas tentunya di masa kuliah ini cenderung untuk mengalami kenaikan yang cukup baik.
Dari penggalan cerita tersebut diatas terlihat bahwa dalam hal fisik saya rasakan semasa sebelum kuliah lebih baik dari semasa sebelum kuliah, sedangkan dalam hal keinginan semasa kuliah harusnya lebih unggul dari sebelumnya.
Tetapi yang cenderung saya perhatikan sekarang ini adalah masalah fokus yang menjadi permasalahan bagiku saat ini. Yah emang sewaktu pertama masuk kampus berbagai hal telah saya inginkan. Dan tentunya dengan gelora anak muda berbagai hal ini ingin dicapai dalam waktu singkat dan didapatkan dengan hasil yang memuaskan. Dari pengalaman yang telah saya peroleh 5 semester dikampus ganeha maka saya nyatakan bahwa berbagai kejadian yang tidak saya inginkan adalah berawal dari kebanyakan percabangan fokus yang belum sesuai dengan cara jalan mencapai keurutan keinginan itu. Nah mulai dari sekarang ini saya mulai menat kehidupan lagi, menata semangat baru, untuk fokus, untuk bisa menjadi orang yang bermanfaat..
Karena hidup sebentar, dan karena hidup ini untuk kehidupan kekal setelahnya.. Jangan sia - siakan peluang - peluang yang ada, peluang - peluang berupa nikmat yang diberikan terhadapmu saat ini.. 

Novi Arianto Come back Again...

Read more...

28 January 2010

Jauhkanlah dirimu dari cinta buta

Sumber: http://eramuslim.com/nasihat-ulama/mashadi-jauhkanlah-dirimu-dari-cinta-buta.htm
Betapa banyak orang mengalami penyakit cinta buta. Cinta buta itu tidak dapat membedakan antara kemuliaan dengan kehinaan. Banyak mereka yang terkena penyakit cinta buta itu, terjatuh ke dalam kehidupan hina dina, tetapi mereka menyangka sebuah kemuliaan. Tak jarang pula mereka yang sudah terkena penyakit cinta buta itu, kehilangan kesadaran dan kehendak sucinya mengenal hakekat kebenaran sejati, Al-haq.

Mengobati cinta buta seseorang harus mengetahui bahwa yang menimpanya adalah sesuatu yang bertentangan dan menafikan tauhidnya kepada Allah. Manusia yang mengalami cinta buta harus menyadari bahwa ketika melakukan semuanya, karena kelalaian hatinya kepada Allah. Ia harus mengetahui dan menyadari untuk bertauhid kepada-Nya, sunnah-sunnah-Nya, dan bukti-bukti Allah.

Melakukan ibadah-ibadah lahir dan bathin, sehingga hati dan pikirannya senantiasa berpikir kepadanya ibadah kepada-Nya. Hendaklah ia memperbanyak kembali dan mendekatkan diri kepada Allah dengan penuh ketundukkan dan rendah diri. Tidak ada obat yang paling efektif daripada ikhlas hanya kepada Allah. Allah menyebutkan di dalam Al-Qur’an :

“Demikianlah, agar Kami memalingkan darinya kemungkaran dan kekejian. Sesungguhnya Yusuf itu termasuk hamba-hamba Kami yang terpilih”. (Yusuf : 24)

Penggambaran ayat diatas ini menjelaskan bahwa Allah memalingkan dan menjauhkan Yusuf dari kemungkaran isyq (cinta buta) dan kekejian dengan keikhlasannya. Tidak ada yang dapat menjauhkan kesesatan seseorang kecuali, hanya ketika ia dekat dengan Allah. Jika hati itu bersih suci dan memurnikan amanah hanya kepada Allah, maka idak mungkin orang akan terkena penyakit cinta buta. Cinta buta tidak akan bersemayam di hati seseorang yang selalu mengingat Allah. Sebab cinta buta hanya berada di dalam hati yang kosong. Seperti dikatakan seorang penyair :

“Cintaku pada perempuana itu datang sebelum aku mengenal cinta, Ia datang ke hati yang kosong, kemudian bersaralah ia”.

Maka, hendaklah orang yang berakal mengetahui bahwa secara logika dan syariat dalam hidup ini, ia harus meraih kebaikan dan kemaslahatan atau melengkapinya dan menghindar dari mafsadah. Jika seseorang dihdapkan pada masalah yang ada kandungan masalahat dan mafsadah,maka ia harus memiliki dua prinsip.

Prinsip amali dan prinsip ilmiah. Secara ilmiah mengharuskannya memiliki pengetahuan tentang mana yang lebih kuat segi maslahat atau mafsadahnya? Jika ia telah menemukan mana yang paling banyak masalahatnya, maka seseorang itu harus mengikuti yang palig banyak masalahatnya. Bukan justru mengikuti yang banyak mafsadahnya, meskipun secara pandangan mata, itu sangat baik bagi seseorang.

Seseorang harus memahami bahwa cinta buta itu, tidak ada sama sekali maslahatnya bagi manusia di dunia dan akhirat. Cinta itu dapat menimbulkan mafsadah bagi manusia dalam kategori yang sangat luas dalam kehidupan ini. Diantaranya :

Pertama, manusia akan disibukkan dengan mengingat-ngingat makhluk dan mencintainya, dan dibandingkan dengan zikir dan cinta kepada Allah. Ketahuilah antara cinta dan zikir itu tidak mungkin menyatu dalam hati seseorang, karena keduanya akan bertarung, dan akan menguasainya adalah yang paling kuat.

Kedua, hatinya tersiksa karena ma’syuqnya, dan barangsiapa yang mencintai selain Allah, ia akan tersiksa dengannya. Seorang penyair mengatakan :

“Tak ada yang lebih sengsara di bumi daripada orang yang kasmaran,

Jika ia bertemu dengan orang yang dicintai ia senang,

Kau lihat ia menangis setiap saat,

Karena takut berpisah ataumemendam rindu,

Ia juga menangis ketika erada disampingnya karena takut berpisah,

Air mata bverlinang ketika berpisah,

Dan air matanya berlinang lagi ketika bertemu".

Cinta buta, meski terkadang dinikmati oleh pelakunya, namn sebenarnya ia merasakan ketersiksaan hati yang paling berat.

Ketiga, Hatinya tertawan dan terhina dalam genggaman orang yang dicintainya. Namun, karena ia mabuk cinta, ia tidak merasakan musibah yang menimpanya.

“Mata melihatnya ia hidup bebas, padahal hakikatnya ia tertawan,

Ia sakait dan berputar dalam lingkaran kutub,

Ia mati meski terlihat fisiknya hidup,

Ia tak punya hak untuk dibangkitkan lagi,

Hatinya hilang tersebut dalam kebodohan,

Ia tak akan kembali sampai mati".

Keempat, ia akan disibukkan oleh ma’syuqnya dari urusan maslahat agama dan dunianya. Tak ada orang yang paling menyia-nyiakan agama dan dunia, melebihi orang sedang dirundung cinta buta. Ia menyia-nyiakan maslahat agamanya, karena hatinya lalai untuk beribadah kepada Allah. Kemaslahatan dalam segi agama terwujud dengan bercahanya hati, dan kecenderungan untuk melakukan ibadah kepada Allah. Sementara itu, cinta kepada keindahan fisik akan menghancurkan semua agama yang dibangunnya.

Kelima, bahaya-bahaya dunia dan akhirat lebih cepat menim;pa kepada orang yang dirundung cinta buta, melebihi kecepatan api membakar kayu kabar kering. Ketika hati berdekatan dengan ma’syuqnya ia akan menjauh dari Allah. Jika hati jauh dari Allah, semua jenis marabahaya akan mengancamnya dari segala sisi, kaerna setan menguasainya. Jika setan telah menguasainya, maka musuh menjadi senang.

Keenam, jika kekuatan setan menguasai seseorang, ia akan merusak akalnya dan memberikan rasa was-was. Bahkan, mungkin tak ada bedanya ia dengan orang gila. Mereka tidak menggunakan akalnya secara layak. Padahal, yang palin berharga bagi manusia adalah akalnya. Akal yang membedakan ia dengan binatang.

Apa yang membuat yang membuat gila Layla Majnun, tidak lain karena cinta buta. Seperti kata penyair:

Mereka bilang, “Kamu gila (tergila) dengan orang yang kaucintai?,

Engkau menjawab, “Cinta buta lebih dahsyat daripada orang gila”,

Orang yang terserang cinta buta tidak tersadar sepanjang masa,

Sementara orang gila akan siuaman dari kegilaannya”.

Ketujuh, cinta buta akan merusak indra atau mengurangi kepekaannya, baik indra seriya ‘konkrit’ maupun indra maknawi ‘abstrak’,. Kerusakan indra maknawi mengikuti rusakna hati, sebab jika hati telah rusak, maka organ pengindra lain, seperti mata, lisan, telinga, juga turut rusak. Artina, ia akan melihat yang buruk pada diri ma’syuq adalah baik juga dan juga sebaliknya.

Imam Ahmad mengatakan, “Cintamu kepada sesuatu membutakanmu dan membuatmu tuli”. Mata hati akan buta melhat keburukan dan kekurangan orang atau sesuatu yang dicintainya, sehingga mata fisiknya tidak mampu melihat hal itu. Telinganya akan tuli mendengarkan celaan orang kepada orang yang dicintainya. Kesenangan-kesenangan itu menutup kekurangan dan aib.

“Kecintaanku kepadamu menutup mataku,

Namun, ketika terlepas cintaku semua aibmu menampakkan diri”.

Maka ketika seseorang mencintai fisik, selanjutnya akan ditandai dengan sakitnya badan, karena mencintai pisik bentuk-bentuk keindahan fisik, bahkan mungkin sampai ada ang mati karenanya. Dan, kisah dari Ibn Abbas, menceritakan ada seoran laki-laki yan g sangat kurus, sehingga yang tersisa hanya kulit dan tulang. Ibn Abbas, berkata, “Kenapa dia?”. “Ia terkena jatuh cinta, isyq”. Maka Ibn Abbas berdoa dan belrindung dari Allah sepanjang hari.

Kedelapan, seperti yang disebutkan diatas, bahwa isyq adalah berlebihan dalam mencintai, sehingga orang yang dicintainya sudah pada tingkat menguasai dan mengendalikannya.

“Awalnya ia hanya membutuhkan cinta,

Kemudian setelah ia dapatkan itu, ia berjalan sesuai dengan takdir,

Sehingga, ketika ia masuk dalam dunia cinta yang dalam dan gelap,

Ia menghadapi urusan-urusan yang tak sanggup dipikul,

Meski oleh orang-orang besar sekalipun”.

Wallahu’alam.

Read more...

Yang mau lebih mengenal profil Direktur PLN

Dahlan Iskan (lahir tanggal 17 Agustus 1951 di Magetan, Jawa Timur), adalah CEO surat kabar Jawa Pos dan Jawa Pos News Network, yang bermarkas di Surabaya.
Karir Dahlan Iskan dimulai sebagai calon reporter sebuah surat kabar kecil di Samarinda (Kalimantan Timur) pada tahun 1975. Tahun 1976, ia menjadi wartawan majalah Tempo. Sejak tahun 1982, Dahlan Iskan memimpin surat kabar Jawa Pos hingga sekarang.
Dahlan Iskan adalah sosok yang menjadikan Jawa Pos yang waktu itu hampir mati dengan oplah 6.000 ekslempar, dalam waktu 5 tahun menjadi surat kabar dengan oplah 300.000 eksemplar.
Lima tahun kemudian terbentuk Jawa Pos News Network (JPNN), salah satu jaringan surat kabar terbesar di Indonesia, dimana memiliki lebih dari 80 surat kabar, tabloid, dan majalah, serta 40 jaringan percetakan di Indonesia. Pada tahun 1997 ia berhasil mendirikan Graha Pena, salah satu gedung pencakar langit di Surabaya, dan kemudian gedung serupa di Jakarta.
Pada tahun 2002, ia mendirikan stasiun televisi lokal JTV di Surabaya, yang kemudian diikuti Batam TV di Batam dan Riau TV di Pekanbaru.
Sumber http://dahlaniskan.wordpress.com/profil-dahlan-iskan/

Read more...

19 January 2010

Cerita Ekskursi Anak2 Power (tahap III)

Tulisan Karina Asrimaya Power 2007
assalamu'alaikum....
wuidih,,, ekskursi selesai, cerita membudah...hehe..
sebelumnya makasih banyak buat yg ngerespon baik untuk kedatangan notes dudul ini,,, ingat satu hal:
Tidak ada kepintaran teknis disini,, anda memasuki wilayah notes si karin, dimana ekspresi adalah segalanya!

gini...aku mau nambahin cerita2 ekskursi tentang hal diluar teknis , perihal teknis mah, dewa2 dewinya udah turun semua, tak kuasa abdi mah....hehe,, lanjutkan ya kawan2...

alkisah di hari senin nan indah, sesuai dengan jadwal, power 06 ditambah 8 bocah power 07 akan melakukan ekskursi ke 6 perusahaan sekitar jakarta dan tangerang. dimulai dengan jarkom yang menuntut harus hadir jam 6, kalau telat ga dapet sarapan, ternyata tetep aja koada yg dateng nyaris jam 7 dan dapet makan,,haha,, memang solidaritas yg tinggi..

lanjutanya klik ini ajah yah..

Read more...

  © Blogger templates The Professional Template by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP